March 24, 2011

Apa kamu tahu ??

Permainan-permainan yang dulu sering kita mainkan tidak hanya sebagai sarana untuk bersenang-senang aja lho..
Tetapi di setiap permainan itu selalu ada manfaat, makna, serta nilai budayanya..

.....

Bermain Dampu:

   1. Melatih keseimbangan tubuh
   2. Melatih kemampuan reka visual
   3. Meningkatkan kemampuan motor planning (perencanaan gerak)
   4. Meningkatkan kemampuan diferensiasi tekstur berdasarkan indera perabaan

.....

Bermain Bekel:

   1. Melatih koordinasi visual-motor
   2. Melatih meningkatkan konsentrasi
   3. Meningkatkan kemampuan kontrol gerakan jari-jari dan tangan
   4. Kemampuan mempertahankan posisi tubuh.

.....

Bermain Congklak:

   1. Melatih kemampuan manipulasi motorik halus
   2. Melatih konsentrasi
   3. Mendidik sifat sportifitas anak
   4. Melatih kemampuan mengatur strategi
   5. Sarana belajar berhitung
   6. Melatih koordinasi 2 sisi tubuh.

.....

Bermain Egrang: Melatih keseimbangan tubuh

.....

Bermain Galasin:

   1. Meningkatkan kemampuan fisik
   2. Melatih kemampuan membaca gerak tubuh/gesture
   3. Meningkatkan kemampuan komunikasi dan kemampuan menyusun strategi lebih baik

.....

Bermain Lompat Tali:

   1. Melatih kemampuan visual motor
   2. Meningkatkan kemampuan motor planning (perencanaan gerak).
   3. Meningkatkan konsentrasi
   4. Meningkatkan kemampuan gerak fisik melompat, yang bermanfaat untuk kekuatan tubuh dan juga keterampilan dalam olahraga
   5. Melatih kekuatan kontrol mata

.....

Permainan Engkle:

   1. Kemampuan anak untuk menunda kepuasan, karena mereka harus mengikuti aturan-aturan yang telah disepakati, sehingga tidak bisa begitu saja memperoleh kemenangan
   2. Bersabar
   3. Tidak mudah tersinggung
   4. Belajar untuk berhati-hati dan berkonsentrasi untuk bisa mengendalikan diri
   5. Belajar berkonsentrasi


   

Permainan Nobangan

Nilai Budaya:
Nilai yang terkandung dalam permainan nobangan adalah: ketangkasan, kecermatan, keuletan, dan sportivitas. Nilai ketangkasan, kecermatan dan keuletan tercermin dari usaha para pemain untuk dapat mengenai kemiri taruhan, walaupun posisinya terkadang sangat sulit. Dan, nilai sportivitas tercermin tercermin tidak hanya dari sikap para pemain yang tidak berbuat curang saat berlangsungnya permainan, tetapi juga mau menyerahkan buah-buah kemiri yang menjadi taruhan kepada lawan main yang keluar sebagai pemenangnya.

.....

Permainan Aklobang

Nilai Budaya:
ketangkasan, kecermatan, keuletan, dan sportivitas.
Nilai ketangkasan, kecermatan dan keuletan tercermin dari usaha para pemain untuk dapat mengenai kemiri taruhan, walaupun posisinya terkadang sangat sulit.
Nilai-nilai tersebut dapat berfungsi sebagai acuan dalam menghadapi lingkungan geografisnya yang kurang menguntungkan.
Dan nilai sportivitas tercermin dari kesediaan menyerahkan buah-buah kemiri yang menjadi taruhan kepada lawan main yang keluar sebagai pemenangnya.

.....

Permainan Makaha

Nilai Budaya:
Keterampilan, kerja keras, dan sportivitas.
Nilai keterampilan tercermin dari teknik-teknik yang dilakukan pemain untuk memotong atau menangkis serangan lawannya.
Nilai kerja keras tercermin dari usaha para pemain untuk mengumpulkan poin sebanyak-banyaknya agar menjadi pemenang.
Dan nilai sportivitas tercermin dari adanya kesadaran bahwa dalam permainan tentunya ada pihak yang kalah dan memang. Oleh karena itu, setiap pemain dapat menerima kekalahan dengan lapang dada.